Medan Sumut21.online
Suasana duka menyelimuti rumah keluarga besar Siahaan di Jalan Aman No. 72, Kelurahan Cinta Damai, Kota Medan. Artalina boru Purba (Oppung Bona boru) telah berpulang ke Rumah Bapa di Sorga pada usia 67 tahun. Almarhumah merupakan istri dari almarhum MS. Siahaan (Oppung Bona Doli) dan bagian dari Pomparan ni Tuan Pangarian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebagai bentuk kepedulian dan rasa persaudaraan, pengurus dan anggota Parsadaan Pomparan Raja Siahaan (PPSD) Siahaan Kota Medan serta anggota PPSD Siahaan Sektor-21 Kampung Lalang melakukan kunjungan sosial (melayat) ke rumah duka. Kehadiran mereka menunjukkan solidaritas dan nilai kekeluargaan yang kuat di antara keturunan Raja Siahaan.
Rombongan dipimpin oleh Bangun Taruli Siahaan, SE., MBP, selaku Ketua II PPSD Siahaan Kota Medan, yang hadir mewakili Ketua Umum PPSD Siahaan Indonesia, Kombes Pol (Purn.) Dr. Maruli Siahaan, SH., MH., yang juga menjabat sebagai Anggota DPR RI.
Setibanya di lokasi, rombongan PPSD Siahaan Kota Medan disambut dengan penuh haru oleh keluarga yang berduka. Beberapa pengurus dan anggota langsung menyalami keluarga almarhumah, memberikan pelukan penghiburan, dan menyampaikan belasungkawa.
Ruang tamu yang cukup luas dipenuhi oleh para pelayat dari berbagai kalangan, termasuk tetangga, kerabat, serta rekan-rekan dari komunitas marga Batak lainnya. Sejumlah anggota PPSD Siahaan Kota Medan yang hadir terlihat mengenakan pakaian hitam sebagai bentuk penghormatan atas kepergian almarhumah.
Dalam suasana yang penuh empati, Bangun Taruli Siahaan diberikan kesempatan untuk menyampaikan kata penghiburan kepada keluarga yang ditinggalkan.
Dalam sambutannya, Bangun Siahaan menyampaikan rasa turut berdukacita yang mendalam atas berpulangnya Artalina boru Purba. Ia menegaskan bahwa setiap peristiwa dalam hidup ini adalah bagian dari rencana Tuhan yang lebih besar.
“Atas nama Ketua Umum PPSD Siahaan Indonesia, Bapak Kombes Pol (Purn.) Dr. Maruli Siahaan, SH., MH., serta seluruh pengurus dan anggota PPSD Siahaan Kota Medan, kami menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya. Kepergian almarhumah adalah duka bagi kita semua, terutama bagi keluarga yang ditinggalkan. Namun, kita harus tetap kuat dan berserah kepada Tuhan yang Maha Kuasa. Kami mendoakan agar almarhumah mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan,” ungkap Bangun Siahaan dengan penuh ketulusan.
Ia juga menambahkan bahwa marga Siahaan selalu menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan, baik dalam suka maupun duka. PPSD Siahaan hadir bukan hanya dalam acara perayaan dan pertemuan keluarga besar, tetapi juga dalam momen-momen sulit seperti ini.
“Di dalam PPSD Siahaan, kita bukan sekadar organisasi, tetapi kita adalah satu keluarga besar. Kita selalu ada untuk saling menguatkan, baik dalam kebahagiaan maupun dalam kesedihan. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan oleh Tuhan,” tambahnya.
Setelah kata-kata penghiburan, acara dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh seorang tokoh adat setempat. Dalam doa tersebut, semua yang hadir memohon agar almarhumah diberikan tempat terbaik di sisi Tuhan dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dalam menghadapi cobaan ini.
Beberapa anggota keluarga tidak dapat menahan air mata, sementara yang lain berusaha tetap tegar mendengarkan doa dan dukungan moral yang diberikan.
Setelah prosesi doa selesai, rombongan PPSD Siahaan Kota Medan menyerahkan tanda belasungkawa sebagai bentuk kepedulian kepada keluarga yang berduka. Mereka juga menyampaikan salam dari Ketua Umum PPSD Siahaan Indonesia, Kombes Pol (Purn.) Dr. Maruli Siahaan, dengan slogan khas:
“Salam Maruli Peduli, Salam Teman Maruli.”
Slogan ini menggambarkan komitmen kepedulian dan kebersamaan dalam keluarga besar Siahaan, baik dalam mendukung sesama anggota maupun dalam kegiatan sosial lainnya.
Di akhir kunjungan, Bangun Taruli Siahaan kembali menegaskan pentingnya menjaga persatuan dan kesolidan dalam keluarga besar Siahaan. Ia berharap generasi muda Siahaan tetap menjaga warisan leluhur, terutama dalam hal gotong royong dan kepedulian sosial.
“Kita harus selalu menjaga kekompakan dan saling mendukung. Jangan biarkan perbedaan menghambat kita untuk terus maju. Mari kita tetap menjaga nilai-nilai luhur yang telah diwariskan oleh para leluhur kita,” pesannya kepada seluruh anggota yang hadir.
Setelah menyampaikan pesan-pesan tersebut, rombongan PPSD Siahaan Kota Medan berpamitan kepada keluarga yang berduka. Meskipun duka masih terasa mendalam, kehadiran mereka memberikan kehangatan dan semangat bagi keluarga almarhumah untuk tetap kuat menghadapi hari-hari ke depan.
Beberapa anggota keluarga yang hadir mengucapkan terima kasih atas kepedulian dan perhatian dari PPSD Siahaan. Mereka merasa sangat terbantu dengan kehadiran rombongan yang menunjukkan bahwa mereka tidak sendirian dalam menghadapi cobaan ini.
Acara melayat ini menjadi bukti nyata bahwa nilai-nilai kebersamaan dalam keluarga besar Siahaan tetap terjaga dengan baik. PPSD Siahaan Kota Medan terus menunjukkan perannya sebagai wadah yang tidak hanya menghubungkan sesama keturunan Raja Siahaan, tetapi juga memperkuat ikatan persaudaraan dalam setiap aspek kehidupan.
(Harianto Siahaan)
