MEDAN SUMUT21.ONLINE
Kombes Pol. (Purn.) Dr. Maruli Siahaan, SH., MH., yang dikenal sebagai Tokoh Masyarakat Sumatera Utara, melakukan kunjungan sosial untuk melayat dan memberikan penghiburan kepada keluarga besar Bapak Budi Amal atas berpulangnya Ibu Lim Giok Yen ke Rumah Bapa di Surga. Almarhumah tutup usia pada 91 tahun dan disemayamkan di Yayasan Rumah Duka Medan Murni, Jalan Pancing, Kota Medan, Kamis 09 Januari 2025.
Kunjungan tersebut merupakan bagian dari kepedulian Dr. Maruli Siahaan terhadap sesama, yang ia wujudkan melalui kehadirannya di tengah keluarga yang sedang berduka.
Dalam kesempatan ini, Dr. Maruli Siahaan menyampaikan rasa dukacita yang mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan.
“Saya turut berdukacita atas kepergian Ibu Lim Giok Yen. Kiranya keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan, ketabahan, dan penghiburan oleh Tuhan Yang Maha Esa. Percayalah, ada rencana indah di balik semua ini,” ungkapnya penuh empati.
Ucapan ini tidak hanya menjadi bentuk dukungan emosional, tetapi juga cerminan nyata dari komitmen Dr. Maruli Siahaan dalam menjalin hubungan sosial yang erat dengan masyarakat di Sumatera Utara.
Kunjungan Dr. Maruli Siahaan ke Rumah Duka Medan Murni turut dihadiri oleh rekan-rekan sahabatnya yang juga memberikan doa dan dukungan kepada keluarga almarhumah. Kehadirannya membawa penghiburan kepada keluarga besar Bapak Budi Amal yang sangat kehilangan sosok ibunda tercinta.
Sejumlah anggota keluarga almarhumah menyampaikan rasa terima kasih mereka atas kunjungan dan perhatian yang diberikan.
“Kami sangat berterima kasih atas kehadiran Bapak Maruli Siahaan yang telah meluangkan waktu untuk datang dan memberikan penghiburan kepada keluarga kami. Kehadirannya memberikan kekuatan bagi kami,” ujar salah satu anggota keluarga.
Dr. Maruli Siahaan, yang dikenal dengan slogan “Salam Maruli Peduli” dan “Salam Teman Maruli”, kembali menunjukkan kepeduliannya yang tulus terhadap masyarakat Sumatera Utara. Melalui berbagai kunjungan sosial seperti ini, ia terus berkomitmen untuk hadir di tengah masyarakat dalam berbagai situasi, baik suka maupun duka.
Mengakhiri kunjungannya, Dr. Maruli Siahaan kembali menegaskan pentingnya menjaga iman dan berserah kepada Tuhan dalam menghadapi kehilangan. “Saya percaya, keluarga yang tabah dan berserah kepada Tuhan akan diberkati dengan kekuatan dan penghiburan yang sempurna,” tutupnya dengan penuh harapan.
Acara ini menjadi bukti nyata bahwa solidaritas dan kepedulian antar sesama masih sangat hidup di tengah masyarakat Sumatera Utara, terutama melalui kehadiran tokoh-tokoh seperti Dr. Maruli Siahaan yang senantiasa peduli kepada sesama.
Salam Maruli Peduli. Salam Teman Maruli.
(HARIANTO SIAHAAN)